Jumat, 26 Februari 2016

Buku Sejarah Sungai Mahakam di Samarinda

Banyak kisah klasik tentang Sungai Mahakam, terutama di Samarinda tempo dulu.
Ada mitologi bertema horor seperti hantu banyu, ada misteri keajaiban minum air Mahakam, ada mitos menelan ikan hidup supaya mahir berenang, ada fauna langka yang dikeramatkan bernama pesut, ada folklor ular lembu, ada pula perilaku barbar atau peristiwa kekejaman berupa perampokan, penculikan, perbudakan, dan perdagangan budak belian serta tragedi di sungai yang memiliki lebih dari 30 cabang ini. Mahakam juga bersejarah sebagai ‘lapangan terbang’ pertama di Samarinda.
Penulis menyusun buku “Sejarah Sungai Mahakam di Samarinda, dari Mitologi ke Barbarisme sampai Kemasyhuran” ini dengan format
kompilasi artikel.
Sebagian materi orisinal dari kesaksian, pengamatan, dan pengalaman penulis sendiri yang dulu pernah mengalami masa kecil di pemukiman tepi Sungai Mahakam, bersebelahan dengan pelabuhan perusahaan industri kayu lapis, tempat bertambatnya kapal-kapal besar mancanegara dan rakit kayu gelondongan.
Dengan buku ini, semoga dapat melestarikan kesejarahan Sungai Mahakam yang objektif dalam ranah kepustakaan, lebih dari sekadar tradisi lisan.

Judul: Sejarah Sungai Mahakam di Samarinda, dari Mitologi ke Barbarisme sampai Kemasyhuran

Penulis: Muhammad Sarip

Prolog: Ellie Hasan
Isi: xii + 102 halaman (total 114 halaman)
Ukuran: 14 x 20 cm
ISBN: 978-602-73617-1-3
Harga: Rp 38.000,-

Buku bisa dibeli di Kios Candra (kios koran, majalah & buku) di Jl. KH Agus Salim, Samarinda dan di Galeri Samarinda Bahari di Jl. Danau Jempang, Samarinda.
DAFTAR ISI BUKU:
1. Asal-Usul Nama Sungai Mahakam
2. Keajaiban Minum Air Mahakam
3. Mahakam Air Minum Instan
4. Pesut Mahakam yang Melegenda
5. 120 jenis Ikan Penghuni Mahakam
6. Horor Hantu Banyu di Mahakam
7. Kebiadaban Barbar di Mahakam Abad Ke-19
8. Kapal Kelotok yang Tetap Eksis
9. Mahakam Bandara Pertama di Samarinda
10. Perahu Halus Kekanakan
11. Sama Rendahnya Kota dan Mahakam
12. Rakit Batang dan Kapal Jepang
13. Mahakam Jamban Terpanjang di Dunia?
14. 34 Anak Sungai Mahakam dan Cabangnya di Ibukota Kaltim
15. Empat Jembatan Mahakam di Kota Tepian
16. Tradisi Perahu Naga Mahakam
17. Kontroversi Ular Lembu di Mahakam

Penulis: Arief Rahman

Tidak ada komentar:

Posting Komentar