Senin, 17 Juni 2019

Seminar Nasional Kepahlawanan Abdoel Moeis Hassan 25 Juni di Samarinda


SejarahKaltim.com

Seminar Nasional "Kepahlawanan Abdoel Moeis Hassan" akan dilaksanakan pada Selasa, 25 Juni 2019, di Aula Bankaltimtara Jl. Jend. Sudirman Samarinda. Hal ini diputuskan dalam rapat Pemkot Samarinda bersama tim pengusul dari Lembaga Studi Sejarah Lokal Komunitas Samarinda Bahari (Lasaloka-KSB) dan pimpinan cabang utama Samarinda Bankaltimtara, Selasa (18/6/2019).


"Apa yang kita lakukan ini bukan cuma untuk Samarinda, tapi juga untuk Kaltim. Kita bisa mengisi pembangunan di daerah ini karena adanya beliau yang berjasa memperjuangkan Kaltim. Kita mengusulkan gelar Pahlawan Nasional bagi Abdoel Moeis Hassan sebagai balas jasa kita terhadap pahlawan." Sekretaris Daerah Kota Samarinda Dr. H. Sugeng Chairuddin, M.Si. memaparkan.

Narasumber semnas ada empat orang. Pertama, Afni, S.H., M.Si. Kasubdit pada Direktorat Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan, dan Restorasi Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia ini akan menyampaikan subbahasan “Prosedur Pengusulan Pahlawan Nasional”.

Kedua, Dr. Agus Suwignyo, M.A. Dosen Ilmu Sejarah dan Wakil Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ini akan membahas “Pertimbangan Akademis Pengusulan Abdoel Moeis Hassan sebagai Pahlawan Nasional”.

Ketiga, Drs. Wajidi, M.Pd. Sejarawan Kalimantan dan peneliti sejarah di Balitbangda Kalimantan Selatan ini akan mengulas “Kiprah Perjuangan Abdoel Moeis Hassan dalam Dinamika Sejarah Bangsa”.

Keempat,  Drs. Slamet Diyono, M.Pd. Dosen Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Mulawarman Samarinda ini akan membawakan materi “Perjuangan, Pemikiran, dan Karya Besar Abdoel Moeis Hassan bagi Bangsa dan Negara”.

Seminar akan dimoderatori oleh Suparmin, M.Eng. Kepala Bidang Aplikasi dan Layanan E-Government Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Samarinda merupakan satu dari pembicara dalam Seminar dan Bedah Buku Moeis Hassan di Aula Perpustakaan Daerah Kaltim, 2 Juni 2018.

Kuota peserta semnas sebanyak 200 orang berdasarkan undangan Pemkot. Selain unsur pemda, kategori peserta adalah pimpinan perguruan tinggi di Kaltim, akademisi, guru sejarah, pemerhati sejarah, veteran, jurnalis, budayawan, sastrawan, komunitas literasi, pimpinan organisasi mahasiswa tingkat perguruan tinggi, pimpinan organisasi mahasiswa ekstrakampus, dll.

Rapat yang dipimpin Sekdakot ini dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda, unsur pimpinan Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Dinas Perpustakaan, Dinas Kearsipan, Dinas Kominfo, Kabag Humas dan Protokol Setda, Kabag Kesra Setda, pengurus Lasaloka-KSB Fajar Alam dan Muhammad Sarip, dan tiga unsur pimpinan cabang utama Samarinda Bankaltimtara.

(AR)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar