Senin, 05 November 2018

Lini Masa Proses Usulan Calon Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan (Tahap I)


2 Juni 2018
Seminar dan Bedah Buku “Mengungkap Peran Sentral Moeis Hassan dalam Sejarah Perjuangan dan Revolusi di Kalimantan Timur” di Gedung Perpustakaan Daerah Kaltim menghasilkan penilaian bahwa tokoh Abdoel Moeis Hassan memenuhi kriteria calon Pahlawan Nasional dan layak diajukan sebagai calon Pahlawan Nasional dari Kaltim.
Narasumber: Muhammad Asli Amin (Ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia Cabang Kaltim), Slamet Diyono (Kepala Bidang Sejarah dan Tradisi Dinas Kebudayaan Kota Samarinda), Suparmin (Kepala Bidang Aplikasi dan Layanan E-Government Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Samarinda), Muhammad Sarip (penulis sejarah lokal dan anggota Dewan Pengurus Lasaloka-KSB).
Moderator: Nabila Nandini (jurnalis televisi).


23 Juli 2018
Tim dari Lembaga Studi Sejarah Lokal Komunitas Samarinda Bahari (Lasaloka-KSB) merumuskan Deklarasi Usulan Calon Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan. Naskah deklarasi ditandatangani empat orang: Muhammad Sarip, Fajar Alam, Arief Rahman, Nabila Nandini.

24–30 Juli 2018
Sepuluh tokoh intelektual secara terpisah memberikan dukungan tertulis atas Deklarasi Usulan Calon Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan. Sepuluh tokoh tersebut yaitu Mohammad Asli Amin, Slamet Diyono, Suparmin, G. Simon Devung, Ellie Hasan, Maria Teodora Ping, Aksan Al-Bimawi, Chai Siswandi, Awang Aria Erlisatria, dan Yeremia Ledi.


3 Agustus 2018
Tim Lasaloka-KSB melakukan audiensi dengan Walikota Samarinda H. Syaharie Jaang, S.H., M.Si. di Rumah Jabatan Walikota. Walikota menerima usulan Calon Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan.
Audiensi juga dihadiri Sekretaris Kota Sugeng Chairuddin, Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial Rokhmad Wahyudi, Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika Masrullah, dan Ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia Cabang Kaltim Muhammad Asli Amin.

5 Agustus 2018
Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kaltim menyampaikan pernyataan dukungan atas usulan gelar Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan. Pernyataan termuat di media massa cetak.

20 Agustus 2018
Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Sosial membuat surat pernyataan mendukung dan merekomendasikan Abdoel Moeis Hassan untuk mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Surat bernomor 460/1239/VIII/2018 dengan sifat “Penting” tertanggal 20 Agustus 2019 yang ditandatangani Kepala Dinas Sosial Kota Samarinda Dr. H.M. Ridwan Tasa, M.M. itu ditujukan kepada Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim.

24 Agustus 2018
Plh. Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim mengirimkan surat kepada Kepala Dinas Sosial Kota Samarinda perihal “Usulan Pahlawan Nasional”. Isi surat adalah pemberitahuan bahwa prosedur usulan belum lengkap dan lampiran tentang prosedurnya yang harus dilengkapi.

4 Oktober 2018
Dinas Sosial Kota Samarinda mengirim surat bernomor 460/1458/100.03 perihal “Mohon Melengkapi Berkas Gelar Pahlawan” tertanggal 4 Oktober 2018 kepada Lasaloka-KSB.

17 Oktober 2018
Lasaloka-KSB mengirimkan berkas dan dokumen guna melengkapi persyaratan administrasi usulan calon Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan. Dokumen yang diserahkan ialah (1) Daftar Riwayat Hidup dan Perjuangan Abdoel Moeis Hassan; (2) karya tulis ilmiah berformat karya akademik berjudul Abdoel Moeis Hassan Pejuang Republiken dan Pelopor Pembaharuan di Kalimantan Timur Sebuah Biografi; (3) Tulisan beberapa pendapat tokoh masyarakat tentang Abdoel Moeis Hassan; (4) foto dokumentasi perjuangan Abdoel Moeis Hassan; (5) foto diri Abdoel Moeis Hassan ukuran 5R.

29 Oktober 2018
Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Mulawarman menyelenggarakan Seminar Kesejarahan “Membaca Kembali Jejak Perjuangan Abdoel Moeis Hassan di Kaltim”.
Dinas Sosial Provinsi meminta Dinas Sosial Kota untuk melaksanakan seminar nasional yang mengundang sejarawan dan cendekiawan nasional untuk membahas sejarah perjuangan Abdoel Moeis Hassan, sebagai syarat pengusulan gelar Pahlawan Nasional ke pemerintah pusat.
Narasumber: Muhammad Sarip, Taufik Siradjudin Moeis (putra ke-3 dari Abdoel Moeis Hassan), Abdul Khair (Kepala Seksi Kepahlawanan, Keperintisan, Kesetiakawanan Sosial, dan Restorasi Sosial Dinas Sosial Provinsi Kaltim), dan Atik Sulistyowati (staf Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim).
Moderator: Nabila Nandini (jurnalis televisi, anggota tim penulis biografi Abdoel Moeis Hassan, anggota Dewan Pengurus Lasaloka-KSB).

2 November 2018
Kepala Dinas Sosial Kota Samarinda Dr. H.M. Ridwan Tasa, M.M. menyampaikan pernyataan di media massa cetak bahwa Dinas Sosial Kota Samarinda akan melaksanakan seminar nasional untuk melengkapi syarat administrasi usulan gelar Pahlawan Nasional Abdoel Moeis Hassan. Apabila tidak ada biaya dalam APBD, maka Kepala Dinas Sosial akan mencarikan pembiayaan dari sumber lain semisal CSR.

Berita & Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar